Pages

Jumat, 11 Februari 2011

keamanan windows

Cara Membasmi Virus dengan Kaspersky Virus Removal Tool

Virus ganar masih berkeliaran di komputermu? Padahal komputermu sudah ada antivirusnya?
Teman2 mungkin juga sudah capek dengan serangan virus tersebut yang sudah membuat kinerja komputer menjadi lambat, koneksi jaringan lokal (LAN) dan internet menjadi terganggu bahkan sampai bikin komputer ngga bisa shutdown.

Ada antivirus alternatif yang bisa kamu gunakan untuk membasmi dan membersihkan virus yang sudah terlalnjur menginfeksi komputer kamu. Jika sebelumnya teman-teman sudah mencoba pakai microsoft windows malicious software removal tool yang sudah pernah saya bahas di blog ini, maka di topik ini saya akan membagi pengalaman saya menggunakan Software Antivirus gratis dari Kaspersky yang bernama Kaspersky Virus Removal Tool yang bisa didownload secara gratis di sini.

Kaspersky Virus Removal Tool telah terbukti lebih sensitif dengan virus-virus ganas yang mungkin belum dikenali oleh antivirus jenis lain. Untuk informasi mengenai antivirus ini silahkan kunjungi http://support.kaspersky.com/viruses/avptool2010.

Setelah proses scanning dimulai dan jika ternyata virus yang menginfeksi komputer kamu adalah jenis virus Sality atau Virut maka sebaiknya file yang dideteksi jangan dihapus karena file tersebut masih bisa disembuhkan/diperbaiki menggunakan virus removal yang dibuat khusus untuk dua jenis virus tersebut, namanya masing-masing adalah SalityKiller dan VirutKiller, kedua virus removal tersebut bisa kamu download di sini. Selain dua jenis virus tersebut ada virus jenis virus lagi yang penyebarannya sangat cepat dan dampaknya sangat mempengaruhi kinerja komputer dan jaringan internet kamu yaitu worm Kido atau biasa juga disebut dengan Conficker, informasi dan cara menghapusnya bisa kamu temukan di http://support.kaspersky.com/kis2009/error?qid=208279973. Pastikan kamu mengikuti langkah-langkah penghapusan dan cara patch Windows kamu agar virus itu tidak menular kembali. Antivirus dari Kaspersky yang dibuat khusus untuk membasmi virus ini disebut KidoKiller, silahkan download di sini.

Sebagai informasi tambahan, setelah melakukan scanning dan pembasmian virus di komputer kamu, pastikan setelah itu komputer harus direstart agar sisa-sisa setting yang dibuat oleh virus tersebut tidak tertinggal.

Sekian informasi dari saya, semoga informasi ini berguna bagi teman-teman.

Salam IT, untuk kemajuan Teknologi Informasi di Indonesia!!

Mengatasi Komputer Terkena Virus dengan Microsoft Windows Malicious Software Removal Tool

Adakalanya antivirus yang kita pakai di komputer kita gagal menangkal virus yang disebabkan oleh antara lain antivirus yang kita pakai tidk up to date ataupun karena kecerobohan kita dengan tanpa disengaja membiarkan virus tersebut mengeksekusi komputer kita. Jika hal ini terjadi, ada beberapa alternatif yang bisa kita lakukan, misalnya dengan meng-update antivirus, menggunakan virus removal tool dan menginstal ulang komputer kita.

Pada sesi ini saya akan menjelaskan tentang bagaimana cara membasmi virus menggunakan virus removal tool dari Microsoft yang disebut dengan Microsoft Windows Malicious Software Removal Tool.

Langkahnya-langkahnya adalah sebagai berikut:
  1. Download dan simpan aplikasi standalone Windows Malicious Software Removal Tool di sini.
  2. Akses/jalankan filenya (windows-kb890830-v2.10.exe), maka jika file tersebut dijalankan untuk pertama kalinyaakan meminta konfirmasi kita dulu untuk persetujuan, beri tanda I Accept all term of the preceding licence agreement.
  3. Kemudian kamu akan melihat Welcome Screen / pesan selamat datang, di sini kamu bisa melihat daftar virus yang bisa dideteksi dan bisa dimusnahkan oleh software ini dengan cara klik tulisan View a list of malicious software that the tool detects and removes. Jika sudah, klik Next.
  4. Pada bagian ini kamu akan diberi pilihan jenis scan yang ingin kamu jalankan, di sini saya sarankan untuk memilih Full Scan, kemudian klik Next lagi.
  5. Proses scanning virus telah dimulai dan biarkan hingga progress mencapai 100%, jika virus ditemukan maka pada bagian keterangan Files Infected.
  6. Setelah proses scanning selesai dan ditemukan beberapa virus, maka tampilan berikutnya akan muncul seperti di bawah ini. Untuk menghapus atau memperbaiki file yang terinfeksi, beri tanda checklist pada tulisan Help repair infected files, kemudian klik tombol Next.
  7. Kemudian kamu aplikasi ini akan berusaha membersihkan mallware yang telah terdeteksi tadi. Tunggu hingga proses pembersihan selesai, proses ini mungkin akan berlangsung cukup lama tergantung jumlah virus yang terdeteksi.
  8. Klik Finish maka aplikasi tersebut akan secara otomatis menghapus virus-virus yang terdeteksi menulari komputer kamu.

Mencegah Virus Autorun dari Flashdisk dan CD/DVD ROM

Virus-virus komputer telah banyak beredar melalui media Internet, Flashdisk maupun CD/DVD ROM. Penyebaran virus melalui Flashdisk dan CD/DVD ROM umumnya memanfaatkan file AUTORUN.INF. File Autorun.inf merupakan suatu file script yang memerintahkan suatu media penyimpanan seperti flash disk dan CD / DVD-ROM untuk secara otomatis menjalankan perintah-perintah tertentu yang tertulis dalam file autorun.inf tersebut. Oleh karena itu, file AUTORUN.INF sangat banyak dimanfaatkan oleh pebuat virus untuk menyebarkan virusnya.
Untuk mencegah virus-virus yang memanfaatkan file autorun.inf sebagai media penyebarannya, cara yang paling ampuh adalah dengan mencegah file autorun.inf tersebut menjalankan script/perintahnya secara otomatis.
Ada 2 cara yang bisa kita lakukan untuk menonaktifkan perintah Autorun, yaitu:
  1. Melalui Registry Editor
  2. Melalui Group Policy Editor
Kedua cara ini masing-masing memiliki hasil yang berbeda pula, silahkan coba keduanya.

1. Disable Autorun melalui Registry Editor (Regedit)
  • Buka Aplikasi Notepad.exe (Start > Run > Notepad.exe)
  • Copy dan paste scripts di bawah ini ke dalam notepad kamu
REGEDIT4
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\IniFileMapping\Autorun.inf]
@="@SYS:DoesNotExist"
  • Simpan dengan nama "Disable Registry.reg"
  • Dobel klik untuk menjalankan script registry yang baru saja kita buat tadi
  • Klik Yes kemudian klik OK
  • Restart komputer untuk melihat perubahan
Pada metode ini semua perintah Autorun.inf akan di belokkan ke perintah Null (tidak ada perintah).

2. Disable Autorun/Autoplay melalui Group Policy Editor
  • Download patch Microsoft Windows Autorun dengan klik di sini (pilih download sesuai dengan sistem operasi yang kamu gunakan), kemudian install dan restart komputer
  • Buka aplikasi Group Policy Editor (Start > Run > gpedit.msc)
  • Pada panel bagian kiri browse Local Computer Policy > Computer Configuration > Administrative Template > System
  • Cari item Turn off Autoplay dan dobel klik untuk mengubah settingnya
  • Klik radio button dari pilihan Not Configured menjadi Enabled
  • Ubah pilihan menu drop down dari CD-ROM drive menjadi All drives, kemudian klik OK
  • Restart komputer untuk melihat perubahannya
pada metode ini semua media penyimpanan yang dimasukkan di komputer tidak akan menimbulkan reaksi apapun setelah media tersebut dipasang.

Demikian trik dari saya, terima kasih atas kunjungannya.

Mengendalikan Komputer dari Jarak Jauh dengan Remote Desktop

Ada kalanya teman atau keluarga kita butuh bantuan kita untuk memperbaiki komputer/laptopnya yang sedang error, tapi teman kita tersebut berada di suatu tempat yang cukup jauh untuk kita temui. Jika komputer teman kita tersebut masih terhubung dengan jaringan lokal (LAN) ataupun Internet maka kita masih dapat membantunya tanpa harus menemuinya. Kita bisa melakukan kendali di komputernya dari komputer kita dengan fasilitas Remote Desktop.
Kita bisa mengendalikan/mengontrol sebuah komputer dari komputer dari komputer yang lain dalam lingkungan jaringan komputer lokal / Local Area Networ (LAN) maupun lewat jaringan Internet.
Syarat utama untuk bisa mengendalikan komputer lain adalah masing-masing harus komputer terinstal software client dan server. Software untuk mengendalikan komputer dari jarak jauh ini disebut dengan aplikasi Remote Desktop.
Pada sistem operasi Microsoft mulai dari Microsoft Windows XP, aplikasi Remote Desktop sudah otomatis terinstal pada saat kita menginstal Windows XP tersebut. Namun untuk bisa menjalankannya kita harus melakukan setting terlebih dahulu.
Untuk menjalankan Remote Desktop, minimal kita butuhkan 2 komputer (PC) yang terinstal aplikasi Remote Desktop. Cara melakukan settingnya adalah sebagai berikut.
Untuk memudahkan kita memahami cara setting dan koneksi Remote Desktop, maka saya akan memberina masing2 komputer adalah sebagai berikut:
  • Komputer kamu => CLIENT
  • Komputer teman => SERVER
Cara Setting di Komputer SERVER
  1. Klik kanan My Computer dan pilih Properties. klik tab Remote kemudian beri tanda silang/checklist pada tulisan Allow users to connect remotely to this computer. Kemudian klik OK.

  2. Buka setting Windows Firewall, caranya klik Start > Control Panel > Windows Firewall, kemudian klik tab Exceptipns dan beri tanda checklist pada tulisan Remote Desktop.
  3. Dan yang terakhir pastikan komputer ini memiliki Password Administrator, jika belum ada cara membuatnya adalah klik Start > Control Panel > User Accounts, kemudian klik nama Useryang memiliki status sebagai Computer Administrator. Klik tulisan Create a password, kemudian masukkan password yang kamu inginkan dan masukkan lagi password yang sama di bawahnya dan klik Create Password. Jika ada pertanyaan Do you want to make your files and folders private? klik tombol Yes, Make Private.

  4. Catat IP address komputer ini, caranya klik lambang Internet Connection/Local Area Connection di pojok kanan bawah kemudian klik tab Support dan catat IP Address komputer ini.
  5. Catat User Name komputer ini caranya klik Start maka user name akan terlihat pada sisi paling atas Start Menu ini jika Start Menu yang kamu gunakan adalah bukan Classic Start Menu.


Setting di komputer SERVER telah selesai, sekarang kamu sudah bisa melakukan koneksi Remote Desktop dari komputer kamu (CLIENT.
Cara Melakukan koneksi Remote Desktop dari komputer CLIENT
  1. Jalankan aplikasi Remote Desktop Connection, caranya klik Start > All Programs > Accessories > Communications > Remote Desktop Connection.
  2. Klik tombol Options >>, masukkan hHstname/alamat IP komputer tujuan, User name dan password komputer tujuan. Misalnya seperti pada gambar di bawah ini, kemudian klik tombol Connect.

Jika berhasil, di layar kamu akan tampil desktop yang sama dengan komputer tujuan kamu. Sekarang dari sini kamu sudah bisa melakukan kontrol apa saja dengan menggunakan mouse dan keyboard kamu.
Selain aplikasi Remote Desktop, ada aplikasi lain yang bisa menjadi alternatif pilihan dengan fitur yang lebih dari sekedar Remote Desktop dan dengan kecepatan yang lebih baik, misalnya Remote Administrator (Radmin) dan Virtual Network Connection (VNC).
Catatan:
  • Jika komputer tujuan menggunakan koneksi Speedy, maka kamu harus melakukan setting Port Forwarding pada modem ADSL yang digunakan oleh komputer SERVER. Cara setting Port Forwarding tergantung dari merk modem ADSL masing-masing, untuk petunjuknya kamu bisa melihat di www.portforward.com sebagai bahan referensi. Cari petunjuk yang sesuai dengan merk dan tipe modem ADSL kamu.
  • Pada saat terjadi koneksi Remote Desktop, di komputer server tidak bisa melakukan aktifitas karena komputer server akan berada pada posisi Log off. Ini akan berbeda jika kamu menggunakan software lain seperti Radmin dan VNC.

Folder tidak bisa dibuka setelah Windows XP di-instal ulang

Teman-teman mungkin pernah mengalami ada folder yang tidak bisa dibuka lagi setelah WindowsXP diinstal ulang. Ini mungkin disebabkan karena folder tersebut adalah private folder.

Private folder adalah folder yang tidak dalam WindowsXP yang hanya bisa diakses oleh pengguna/user yang tertentu saja. Private Folder sebuah fitur terbaru dari Microsoft Windows XP yang gunanya mencegah folder penting kita tidak dapat diakses oleh user lain di PC yang sama.


Private Folder hanya bisa diberikan pada folder My Documents dan Shared Documents serta sub foldernya (folder-folder di dalam My Documents). Syarat untu membuat Private Folder adalah folder yang ingin kita jadikan private harus berada dalam drive yang dipartisi NTFS.


Private Folder biasanya secara otomatis dibuat oleh Windows XP pada saat kita menambahkan user/account baru pada Windows XP kita.

Jika setelah instal ulang Windows XP, private folder tidak bisa dibuka lagi bahkan tidak bisa dihapus maka solusinya adalah ubah patisi drive yang di dalamnya ada private folder tersebut menjadi partisi FAT32. Software yang bisa digunakan untuk melakukan convert partisi ke FAT32 misalnya Partition Magic. Partition Magic bisa meng-convert partisi harddisk tanpa merusak data di dalamnya dan dengan proses yang cepat.



Memproteksi Harddisk (HDD) Dengan DeepFreeze

DeepFreeze adalah sebuah software yang fungsinya membekukan harddisk, maksudnya adalah data yang ada dalam harddisk/drive/partisi yang sudah kita tentukan akan kembali ke kondisi yang telah kita tentukan. Aplikasi ini akan sangat berguna berguna untuk komputer publik (dipakai oleh banyak orang) misalnya komputer warnet maupun komputer kantor. Software ini juga busa digunakan untuk menangkal virus.
Cara kerja software ini adalah seteleh kita menginstal dan menentukan checkpoin, maka perubahan apapun setelah itu akan kembali pada kondisi checkpoint setelah komputer di-restart.
Untuk mendownload software ini kunjungi website http://www.faronics.com/html/choose.asp
Cara menginstal Faronics DeepFreeze Standard v6:
  1. Setelah kamu mendownload installer DeepFreeze, jalankan aplikasinya
  2. Beri tanda checklist drive yang ingin kita kuncu, misalnya C: saja, kemudian klik Install
  3. Klik I Accept dan klik tombol Next
  4. Klik Finish, tunggu hingga proses instalasi selesai dan komputer akan restart sendiri
  5. Setelah proses booting selesai, di layar komputer kita akan muncul pesan agar kita memberikan password pada DeepFreeze yang baru saja kita instal maka klik saja Yes
  6. Masukkan password yang kamu inginkan, masukkan password yang sama pada kolom Confirm Password dan klik OK kemudian klik OK lagi.
Deepfreeze telah terinstal dengan sempurna dan komputer kamu telah diproteksi dari perubahan maupun oleh virus. Segala perubahan data yang terjadi pada drive C: misalnya infeksi virus maupun instal aplikasi baru bahkan setting windows tidak akan tersimpan selama DeepFreeze aktif.
Jika kamu ingin menambahkan aplikasi baru dalam komputer kamu maka DeepFreeze harus dinonaktifkan. Cara menonaktifkan DeepFreeze adalah dengan menekan tombol SHIFT sambil dobel klik pada icon DeepFreeze di pojok kanan bawah komputer kamu, masukkan password klik OK kemudian pilih Boot Thawed klik OK dan Klik OK lagi, kemudian Restart komputer.
Sedangkan untuk mengaktifkan DeepFreeze lagi, sama seperti di atas yaitu, tahan tombol SHIFT sambil dobelklik icon DeepFreeze pada pojok kanan bawah, masukkan password klik OK dan pilih Boot Frozen dan klik OK dan klik OK lagi kemudian restart komputer.

Mengembalikan File Hidden Oleh Virus


Mengembalikan File yang Tersembunyi

Teman-teman mungkin pernah flashdisknya terkena virus yang efeknya file-file
foto/gambar dalam flashdisk tidak bisa dibuka lagi. Jika, kejadian seperti ini
juga menimpa flashdisk kamu, maka saya akan mencoba teman-teman menemukan
kembali file-file foto/gambar yang hilang tadi.



Pertama, periksa dulu apa benar file tersebut memang hilang, caranya jika
file-file foto kamu ada dalam folder, klik kanan foldernya dan pilih Properties,
lihat bagian Contains apakah jumlah filenya sesuai dengan yang kamu lihat.
Biasanya virus menduplikat file-file foto dan menyembunyikan file aslinya,
sedangkan file foto yang kamu lihat adalah file virusnya.

Kemudian, jika ternyata jumlah file lebih banyak dari jumlah file yang kamu
lihat artinya file foto kamu kemungkinannya masih ada namun di-hidden oleh virus
itu. Namun jika jumlah filenya sama dengan jumlah yang kamu lihat berarti file
foto kamu telah dihapus oleh virus tersebut, maka untuk mengembalikannya
teman-teman harus menggunakan software Undelete/Unerase misalnya TuneUp
Utilities 2007/2008 di dalamnya ada tool untuk mengembalikan file yang terhapus.

Untuk mengembalikan file foto kamu, kita akan buat software kecil untuk itu,
caranya yaitu:
  1. Buka aplikasi notepad yaitu klik menu Start > Run, ketik notepad
    klik OK
  2. Copy dan Paste teks di bawah ini ke notepad dan simpan file tersebut
    dengan nama "Kembalikan.bat" (dengan tanda petik) atau
    download di sini
  3. Drag folder yang didalamnya ada foto tersebumnyi tadi ke atas file
    Kembalikan.bat tadi
  4. File kamu sudah muncul kembali, lakukan juga pada folder-folder yang lain,
    jika file kamu berada diluar folder, drag drive flashdisk kamu ke atas file
    Kembalikan.bat dan lihat hasilnya.

Souce code
File Attrivute Resetter v 1.01





@ECHO OFF

CD \

ECHO ========= HARAP MENUNGGU, PROSES SEDANG BERLANGSUNG ========

ATTRIB -H -R -S %1\*.* /S /D

CLS

ECHO ===========================================================

ECHO File Kamu Sudah
Berhasil Dikembalikan

ECHO ===========================================================

ECHO
File Attribute Reseter V 1.01

ECHO Created by Fe-i
AJa - Seotember 2008

ECHO
http://feiaja.blogspot.com

ECHO ===========================================================

PAUSE

START "" %1 /MAX

ECHO ON

Menjebol Password Windows XP

Yang namanya manusia itu pasti punya sifat lupa, nah gimana kalo yang kelupaan itu adalah password login Windows XP kamu. Ga perlu khawatir, saya akan membantu teman-teman untuk membongkar password Windows XP yang kelupaan tadi.

  1. Nyalakan komputer, tunggu hingga posisi login screen, coba ketik password dulu deh siapa tau benar. Nah jika salah juga, coba tekan tombol Ctrl+Alt+Del berulang ulang hingga keluar jendela baru dimana kita bisa mengetikkan Username. Coba masukkan user name Administrator dan kosongkan passwordnya kemudian tekan enter
  2. Jika berhasil kamu akan masuk ke dalam login Windows sebagai Administrator, nah dari sini kamu bisa menghapus atau mengganti password User yang terkunci tadi melalui Control Panel.
  3. Namun jika ternyata User Administrator yang kamu masukkan tadi berpassword juga, kalian bisa mencoba gunakan software Ophcrack, download filenya dan burn menggunakan Nero Burning atau software pembakar lainnya ke dalam CD. Kemudian masukkan CD tersebut ke komouter yang terkunci, boot menggunakan CD tersebut tunggu prosesnya maka software tersebut akan secara otomatis menemukan password yang terlupakan tadi.
Nah, sebagai masukkan dari saya, jika ternyata Password Windows XP bisa dijebol dengan cara ini, maka sebaiknya teman-teman yang ingin mengamankan data pentingnya juga membaca artikel saya tentang bagaimana cara memproteksi data dikomputer pada web blog ini.

Tips Mengamankan Data

Pengamanan data penting dalam komputer memang perlu dilakukan, tujuannya selain mencegah kerusakan data secara fisik (hard disk) maupun oleh virus atau menghindari dari pencurian data. Untuk mengamankan data kita, ada beberapa metode/cara yang bisa kita tempuh, antara lain:

  • Berikan Password BIOS Komputer
  • Berikan Password Login Windows
  • Jangan Letakkan File Data di Drive C:
  • Gunasakn Software Proteksi File/Folder
Nah, jika teman-teman masih belum mengerti langkah-langkahnya, maka di bawah ini saya akan jelaskan.

I. Cara Mempassword BIOS

Nah, untuk metode yang satu ini langkah-langkahnya tergantung dari sofware BIOS yang terinstall di ROM CMOS Mainboard yang kamu miliki. Biasanya untuk petunjuk cara setting BIOS ini terdapat dalam buku petunjuk Mainboard yang kamu punya. Namun untuk prosesnya biasanya tidak terlalu berbeda untuk masing-masing software BIOS.
Teman-teman bisa mengetahui software BIOS (firmware) apa yang terinstal, misalnya Award, Phoenix dan AMIBIOS. Cara mengaksesnya biasanya dengan menekan tombol DEL (Delete), F2 ataupun F12 pada saat komputer baru dinyalakan.

II. Cara Mempassword Windows

Untuk memberikan password pada Microsoft Windows. Ini juga bergantung pada versi Windows yang teman-teman miliki. Namun pada tulisan kali ini saya hanya akan menjelaskan Cara Memberikan Password Login pada Windows XP saja, karena asumsi saya saat ini Windows XP adalah versi yang masih populer untuk dipakai pengguna komputer.
Untuk langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
  1. Klik Start > Control Panel, klik User Accounts, di bawah tulisan Pick a task klik Change an Account, klik nama User yang ingin kamu berikan password login kemudian klik Create a password.
  2. Nah, pada jendela/windows ini masukkan password yang kamu inginkan, masukkan password yang sama pada dua kolom pertama, sedangkan pada kolom ketiga masukkan petunjuk password yang baru saja kamu masukkan, misalnya isinya adalah "Tanyakan password pada Fei Aja", tulisan ini akan muncul seperti gambar di bawah ini:
  3. Kemudian klik Create Password maka password yang telah diberikan tadi akan disimpan. Jika kemudian ada pertanyaan apakah kamu ingin membuat private folder, klik saja Yes, Make Private. Tujuannya adalah agar folder My Documents kamu tidak bisa dibuka oleh user lain dalam My Computer, setting ini hanya akan ada jika harddisk kamu dipartisi NTFS.
III. Pindahkan Lokasi My Documents ke drive D:

Sangat disaeankan untuk meletakkan data penting di drive selain drive C. Ini akan memudahkan penyelamatan data jika suatu saat kompueter kita diserang oleh virus yang tidak bisa ditangani oleh antivirus. Karena jika kita meletakkan data di drive selain C, kita bisa memformat drive C agar virusnya terhapus dari drive C.
Untuk memindah lokasi default My Documents, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
  1. Klik kanan folder My Documents (bisa pada menu Start maupun di Desktop), klik Properties.
  2. Klik Move, kemudian arahkan ke drive D: ataupun E: dan arahkan ke folder yang baru, jika foldernya belum ada klik Make New Folder dan masukkan nama folder baru tersebut. Jika sudah, klik OK untuk menyimpan perubahan tersebut. Klik OK lagi, dan klik Yes untuk memindahkan data ke lokasi yang barusaja kita tentukan.
IV. Install software untuk memproteksi file atau folder.

Software untuk memproteksi file atau folder sudah cukup banyak pilihannya, misalnya Easy File and Folder Protector, Hide Folder XP dan lain-lain. Fungsi dasarnya adalah sama, yaitu mengunci file/folder penting dengan cara memebrikan password maupun menyembunyikannya sehingga tidak bisa diakses oleh sembarang orang.

Update Avira Antivir secara Manual (offline)

Avira Antivir merupakan sebuah program antivirus yang juga sangat ampuh mendeteksi virus-virus yang beredar di Indonesia (lokal), maupun virus dari luar negeri. Selain daya deteksinya yang sangat tinggi tersebut, Avira juga mengeluarkan produk antivirus gratisan, yang disebut Avira Antivir Personal Free Edition. Software antivirus ini sangat handal mendeteksi virus-virus baru yang banyak beredar di Indonesia. Jika teman-teman masih belum punya silahkan download Avira Antivir Personal Free Edition di sini.
[Tips: Tekan Ctrl+D untuk membookmark halaman ini]

Software antivirus ini akan tetap dapat mendeteksi keberadaan virus baru selama kita rajin melakukan update. Avira Antivir menyediakan update setiap hari. Avira Antivir menyediakan dua cara untuk melakukan update, yaitu langsung melalui internet (online), maupun secara manual (offline).

Jika komputer Anda dapat terhubung langsung dengan internet, maka untuk mengupdate Avira Antivir anda yaitu, klik kanan di lambang ikon Avira pada sisi kanan bawah layar PD anda (Systray), kemudian akan keluar menu pulldown dan pilih Start Update, maka secara otomatis Avira akan mend
ownload update virus definition (data virus) terbaru dari server Avira dan menginstalnya secara otomatis ke komputer Anda.

Update Manual

Namun bagi teman-teman yang belum punya koneksi internet di komputernya, maka teman-teman ga usah gigit jari. Avira Antivir menyediakan alternatif lain untuk melakukan update, yaitu secara manual (offline). Tahap-tahapnya adalah sebagai berikut:
  1. Download file AntiVir VDF Update melalui alamat http://www.avira.com/en/support/vdf_update.html
  2. Dobel klik lambang/icon Avira Antivir untuk membuka aplikasi Avira Antivirus
  3. Klik menu Update > Manual Update, dan open file vdf_fusebundle.zip yang baru saja kita download tadi. Klik open, maka proses update akan terjadi secara otomatis.
  4. Jika file yang kita download benar, maka proses update akan berhasil, tekan Ok untuk konfirmasi bahwa proses update telah selesai.
Nah kalo proses update ini sudah berhasil, sebaiknya scan komputer Anda untuk memastikan komputer dalam keadaan steril dari virus.

Selamat mencoba.

Download MP3 Gratis

Saya ga tau ini legal atau tidak, tapi yang jelas cara download MP3 gratis yang saya tuliskan di sini melalui prosedur yang legal tapi gratis dan sangat mudah.

Saya ngga sengaja menemukan cara ini ketika mencoba membuka halaman blog komunitas jepang yang saya buat dengan menggunakan browser mozilla firefox, tiba-tiba lagu yang seharusnya autoplay di blog tersebut malah di downloadnya secara full. Dan setelah di download, lagunya bener-bener bisa teman-teman dengar dengan mp3 player yang kamu punya.

Okeh, intinya yang perlu teman-teman persiapkan adalah software:


Install kedua program tersebut, setelah terinstall, buka halaman www.playlist.com, kemudian coba cari (search) lagu yang ingin kamu download, ketik nama artis atau judl lagunya. Setelah ketemu judul lagu yang kamu cari kemudian tekan tombol play di samping judul lagunya dan file mp3 dari lagu tersebut akan terdownload.




Klik start download untuk memulai mendownload.


0 komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll

About